Selasa, 21 Februari 2012

andai....

hidup yang sedang kita jalani, tak perlu disesali, syukuri saja. mungkin ini yang terbaik bagi kita.
Allah selalu memberi yang kita btuhkan, bukan yang kita inginkan.
hidup yang sedang kujalani ini pun tidak sepenuhnya sesuai dengan keinginanku.
aku ingin mendapat nilai yang bagus, ingin kuliah di jurusan teknik kimia, di sebuah perguruan tinggi negeri di jawa barat, ingin masuk ke SMA negeri favorit di kotaku, dan jutaan keinginan lainnya yang tak kudapatkan.
lalu aku merenung, sebenarnya inilah jalan hidupku, inilah takdir yang sudah tertulis untukku jauh sebelum aku dilahirkan.
Allah sudah mengatur skenario hidupku sedemikian rupa.

di kepalaku tersimpan jutaan kata "andai"
andai nilaiku sempurna.
andai aku masuk jurusan teknik kimia.
andai aku diterima di perguruan tinggi yang aku inginkan.
andai aku masuk SMA negeri yang aku inginkan.
andai aku tidak mempunyai "cacat" ini.
andai aku dilahirkan di keluarga lain.
andai aku tidak dilahirkan...................

tapi "andai" ternyata adalah kata terburuk.
dengan terlalu sering kita mengucapkannya, kita tentu hanya akan melihat masa lalu kita dan menyesalinya. dan itu sangat membuang waktu. waktu yang seharusnya bisa dipakai untuk membangun masa depan yang lebih baik, terbuang isa-sia untuk mengulang-ulang kata "andai" dan menyesali masa lalu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar